Anime romance, school, drama, bla bla bla. Semuanya terasa membosankan. Tidak seperti dulu di masa-masa sekolah. Rasanya menonton anime romantis biasa saja gan. Tidak ada rasa unik atau aneh dan wah gitu. Sungguh membosankan.
Mengapa bisa demikian ya ?. Mengapa kita jadi malas saat mau nonton anime yang ada unsur cinta-cintaannya ?. Apalagi anime yang penuh drama cinta segitiga, segiempat, dll. Berikut pembahasannya..
Alasan anime romance yang terasa membosankan
Berikut berbagai penyebab yang menyebabkan banyak wibu enggan menonton anime percintaan di masa kini.
- Faktor usia
Waktu terus berlalu, usia manusia juga terus bertambah. Yang dahulunya masih kecil, tidak terasa sudah menjadi remaja. Ditinggal makan, main, dan tidur, eh sudah jadi dewasa. Minat untuk menonton anime juga jadi berubah dan berkurang. Tidak seperti di masa-masa sekolah dulu yang memiliki banyak waktu luang. Kehidupan orang dewasa di dunia nyata dipenuhi dengan drama yang membuat orang jadi stres.
Akibatnya minat untuk menonton anime jadi hilang. Yang biasanya nonton anime satu season perhari 😂, dan selalu update anime ongoing. Kini nyimak anime ongoing aja sudah malas-malasan. Mau download anime batch juga lupa disibukkan dengan aktivitas di dunia nyata.
Dari sinilah minat untuk ngebucin sambil ngehaluin waifu jadi berkurang. Anime romance terasa jadi hambar. Malah lebih seru anime shounen dan slice of life, guna untuk menghidupkan semangat diwaktu kecil dan juga untuk menghilangkan stres.
- Kelamaan nolep
Lama menjadi hiki-neet, jadi nolep bertahun-tahun tanpa ada interaksi yang berarti di kehidupan nyata juga membuat pola pikir manusia jadi berubah. Minat untuk anime percintaan perlahan akan menghilang. Karena mereka sendiri tidak tahu apa itu rasanya cinta.
Yang ada malah membayangkan hidup bahagia sesuai dengan pandangan ideal mereka sendiri. Dari sini banyak otaku wibu nolep yang suka dengan anime bergenre fantasy isekai. Mereka mengharapkan sekiranya hidup mereka segera berakhir dan pindah dunia untuk memulai kehidupan baru yang lebih baik 😫.
- Sudah terlalu sering menjomblo
Jika kamu jomblo sedari lahir sampai sekarang. Nonton anime romance juga tidak ada rasanya sama sekali. Tidak berkesan, dan terasa hambar. Apalah artinya cinta kalau cuma jadi khayalan semata. Yang ada nonton anime romance bukan jadi senang dan senyum-senyum sendiri. Malah jadi sedih, dan nyesek didalam hati.
✖ Baca juga :
☑ Kelebihan dan manfaat anime slice of life
☑ Alasan wibu yang menyukai anime genre harem
☑ Perasaan hampa dan baper setelah tamat nonton anime
- Tidak ada bedanya dengan sinetron
Apa bedanya sinetron dengan anime romance drama ?. Ngak ada bedanya bos, sama-sama halu dan penuh drama percintaan yang ngak masuk akal. Terkesan klise, entah itu si mc yang kelewat beruntung, jadi rebutan cewek, dll. Semuanya hanya terjadi dalam dunia anime saja. Dalam kenyataan jangan harap otaku seperti kamu memiliki jalan mulus dalam percintaan seperti yang terjadi dalam serial anime mainstream.
- Cerita yang sama
Anime romantis kisahnya sama terus, pasti ada hubungan dengan cinta-cintaan. Dense mc, mc yang naif, tapi dengan luck yang tinggi. Gampang ketemu cewek, semua heroine langsung jatuh cinta dengan mc, dan berbagai kisah klise lainnya. Dan paling mainstream dalam cerita anime romance adalah adegan fans service yang cenderung eeeccchh!!!. Biasa ditunggu oleh bocah sekolahan yang suka ngehalu jadi harem king / pahlawan.
Ya, seperti itulah beberapa
alasan yang menyebabkan anime romance tidak menarik lagi. Dikarenakan ceritanya yang monoton, atau juga karena ada masalah dalam kehidupan otaku wibu yang membenci anime romance.
Kalau saya pribadi sih mendingan nonton anime comedy, slice of life, atau paling ngak ya anime shonen yang penuh aksi. Lumayan buat memacu semangat dan menghibur diri dari lelahnya aktivitas hidup. Daripada nonton anime romance drama yang penuh dengan sandiwara, bikin pusing, baper lagi. Ngesimp, bucin main tebak-tebakan waifu mana yang menang, dll. Jadi ampas gan..
Btw genre hidup kamu di sekolah dan di keseharianmu ada romcomnya ngak ?... 🤣 Atau malah jadi thriller, horror, penuh aksi kayak anak stm ?. Atau malah penuh dengan tragedi yang tak terduga ?.
Share on :
f
t
P
Wa