Sekedar iseng dan bahan candaan semata gan. Artikel ini hanya opini pribadi dan khayalan admin blog wibu-elit semata. Di kenyataan tentunya berbeda-beda cara makan wibunya. Pastinya sama seperti orang pada umumnya, mengerti tata krama saat makan dan minum. Sepertihalnya cara memegang garpu dan sendok secara umum 😆, cara makan memakai sumpit, atau paling tidak ya mengerti penggunaan serbet saat berada di meja makan. Dan seterusnya..
✓ Daftar isi :
Kebiasaan dan urutan cara makan-minum wibu
Langsung saja, berikut beberapa kebiasaan wibu yang meniru table manners orang jepang saat makan maupun minum. Baik dilakukan secara sadar maupun tidak sadar 😂, bahasa kerennya wibunya sudah mendarah daging gan.
Menyukai masakan jepang
Nih omurice nya ! Hm..
Ya namanya juga wibu, pastilah suka masak-masakan dan makanan khas dari jepang. Sepertihalnya ramen, sushi, omurice, nasi kare, udon, tempura, onigiri, yakitori, sashimi, tamagoyaki, soba, sukiyaki, okonomiyaki, sup miso, takoyaki, edamame, yakisoba, dan lain sebagainya.
Jadi lapar admin bahas makanan macam begini, padahal tadi sudah makan gan 😆. Tapi ya, Kira-kira begitulah wibu pada umumnya. Yakni suka masakan jejepangan.
Mengucapkan rasa terima kasih sesaat dan sesudah makan
Itadakimasu
Seperti kebiasaan orang jepang pada umumnya. Di saat sebelum makan mereka mengucapkan "
Itadakimasu". Note : bukan mas-mas dari jawa ya.
Arti itadakimasu ini adalah sebuah ucapan terimakasih kepada semua orang yang terlibat didalam menyiapkan makanan. Mulai dari petani yang menanam padi dan sayuran, peternak yang mengembangbiakkan hewan ternak, pedagang yang terlibat dalam jual beli bahan makanan, orang yang memasak makanan, dan tentunya tuan rumah yang menyiapkan makanan.
Dan yang terakhir, setelah makan, para wibu mengucapkan "
Gochiso-sama".
Arti dari gochiso-sama ini adalah sebuah ungkapan terima kasih kepada tanaman, rempah-rempah, hewan, bahan makanan yang sudah kita makan. Karena mereka sudah menyediakan energi bagi tubuh kita, dan menjadi bagian dari hidup orang yang makan.
✖ Baca juga :
☑ Cara tidur wibu
☑ Kenapa wibu sering pakai masker ?
☑ Perbedaan wibu dan tokufans
Mencucup saat makan makanan berkuah
Naruto kecil makan ramen
Seperti kebiasaan orang jepang pada umumnya. Para wibu juga suka meniru cara makan mereka. Yakni dengan cara mencucup, atau menghirup makanan kuah, sepertihalnya mie kuah atau ramen sampai bersuara slurp gitu gan 😫. Bagi budaya kita memang hal ini kelihatan tidak sopan ya. Tapi berbeda lagi ceritanya dengan orang asia timur seperti jepang dan korea. Makan mie kuah seperti ini dianggap sopan. Asal kuahnya tidak muncrat kemana-mana saja sih 😆.
Menghabiskan makanan yang disajikan di piring
Menghabiskan makanan dipiring
Dengan menghabiskan makanan yang tersaji di piring, bahkan satu biji nasi sekalipun. Hal ini berarti kita menghargai kerja keras para petani dan orang-orang yang terlibat didalam membuat masakan. Tidak membuang dan menyia-nyiakan makanan seperti kebanyakan orang indo, hal ini sudah umum dalam table manners atau tata krama makan orang jepang. Hal ini juga di contoh oleh para wibu gan.
Asalkan ambil porsi makannya wajar saja ya, kalau tidak jadi repot sendiri. Misalkan ambil piring dengan isi makanan 3 porsi, terus dihabiskan sendiri. Bisa kembung kekenyangan tuh perut 😫.
Mengucapkan Kanpai saat minum
Teh oolong KW
Mungkin karena terbawa suasana karakter anime saat minum. Para wibu juga ikut-ikutan mengucapkan
kampai saat minum. Misalnya saat minum teh gelas dalam kemasan botol, teh oolong 😂, minum minuman bersoda, atau minum susu sekalipun. Disaat ramai-ramai, langsung ucap kanpai saja 😌.
Arti kanpai / kampai ini sendiri sama halnya dengan "cheers atau bersulang". Secara harfiah sih, arti kampai ini menghabiskan isi gelas.
Cukup sekian dulu, kira-kira seperti itulah
cara makan dan minum wibu. Sekali lagi ingat ya, hal ini hanyalah opini pribadi dan khayalan admin blog wibu-elit. Untuk detail lengkapnya, tentu berbeda-beda dari satu wibu ke wibu yang lainnya. Semoga bermanfaat.
